jangan
biarkan smartphone buat kamu ga SMART
setiap
tahun kita selalu dikejutkan berbagai type merk, model, dan kemampuan sebuag
gadget. nah, dijaman yang modern dan serba teknologi ini kita tidak bisa
terlepas dari sebuah alat yang canggih. Baik itu laptop, netbook,
notebook, ipad, samartphone. Banyak orang yang beralih ke smartphone
dengan banyak alasan, salah satunya kecanggihannya yang selalu bisa membantu
aktivitas kita dalam sehari-hari.
Smartphone memang dirancang
untuk mempermudah kehidupan manusia. Dan hal ini memang sangat terasa sekali
manfaatnya. Namun pada penggunaannya, terutama jika tidak berhati-hati dan
menjadi sebuah ketergantungan, ternyata juga menimbulkan bahaya. Jangan sampai
smartphone kamu malah bikin kamu nerd dan ga smart karena
terbuai di depan layar smartphone.
Perangkat mobile seperti
smartphone saat ini sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari aktivitas
keseharian kita dan sangat membantu kita untuk selalu terkoneksi dengan teman
serta mempermudah pekerjaan kita. Di balik itu semua, banyak dari kita yang
tidak menyadari adanya bahaya yang bisa diakibatkan perangkat tersebut bagi
kesehatan.
Ini adalah
beberapa problem yang bisa timbul dari penggunaan perangkat smartphone.
Penglihatan
menjadi terganggu.
Di dunia
kedokteran dikenal istilah Computer Vision Syndrome atau CVS,
merupakan sekumpulan gejala (sindrom) yang diakibatkan karena sering melihat
layar, dalam hal ini (termasuk) layar smartphone.
Masalah
Speaker.
Masalah
lainnya yang bisa timbul akibat penggunaan smartphone adalah yang berkaitan
dengan penggunaan speaker pada ponsel yang bisa mengakibatkan gangguan
pendengaran. Terdapat 37 persen pengguna ponsel mengalami tinnitus, merupakan
gangguan pendengaran berupa terdengarnya bunyi tidak normal berulang di
telinga. Pengguna yang memakai ponsel rata-rata 10 menit atau lebih dalam
sehari meningkatkan resiko untuk mendapatkan tinnitus menjadi 70 persen. Perlu
diketahui bahwa tidak ada obat yang bisa digunakan untuk mengatasi tinnitus.
Untuk
mencegah tinnitus, anda bisa menset suara speaker ponsel menjadi silence dan
hindari suara yang keras. Selain itu, penting untuk menghindari konsumsi
berlebih garam, kafein, nikotin dan hindari stress. Seringlah berolahraga dan
pantau tekanan darah pada batas normal.
Kelainan
postur tubuh.
Biasanya,
arthritis serta penyakit degeneratif lain sering pertama kali ditemukan di usia
40 dan 50, akan tetapi kini ditemukan juga pada pengguna ponsel berusia muda
akibat postur tubuh yang salah. Ditemukan bahwa 91 persen pengguna ponsel
terutama yang sering mengirim pesan text, lehernya sering hiper-flex saat
mengirim pesan.
Untuk
mencegah efek buruk itu, sedapat mungkin untuk melakukan istirahat saat
menggunakan smartphone pada waktu yang lama, lakukan olahraga setiap hari
secara teratur, sering melakukan peregangan dan minum air yang cukup.
Gangguan tidur.
Ditemukan
bahwa radiasi ponsel bisa memperlambat waktu mulai tidur kira-kira 6 menit
disaat stage-4 dari siklus tidur menjadi lebih pendek 8 menit. Selain itu,
radiasi non-ionisasi yang berasal dari ponsel, dan orang yang keseringan
menggunakan ponsel lebih dari 10 tahun, 50 persen kemungkinan terkena tumor
otak.
Penelitian
dari WHO memperlihatkan hubungan antara radiasi dari ponsel dan kanker otak
yang disebut Glioma.
Untuk
menurunkan faktor resiko ini, kita bisa mematikan ponsel satu jam sebelum
tidur, menggunakan headphones serta menjaga jarak ponsel sekitar 0.98 inci dari
kepala.
Ponsel
mencuri perhatian kita.
Hal berikut
ini mungkin bisa menjadi perhatian kita.
Berbicara di telpon meningkatkan resiko kecelakaan mobil menjadi empat kali seperti halnya mengemudi saat keracunan. Lebih dari itu, bila anda sudah kecanduan menggunakan pesan text di handphone, akan meningkatkan resiko kecelakaan menjadi 23 kali rata-rata.
Berbicara di telpon meningkatkan resiko kecelakaan mobil menjadi empat kali seperti halnya mengemudi saat keracunan. Lebih dari itu, bila anda sudah kecanduan menggunakan pesan text di handphone, akan meningkatkan resiko kecelakaan menjadi 23 kali rata-rata.
Untuk
mencegah texting selama mengendarai, gunakanlah hands-free atau fitur/aplikasi
ponsel seperti voice-to-text. Di mobil-mobil moderen sekarang seperti Ford
Fiesta dan sebagian besar mobil eropa, sudah tersedia fasilitas bluetooth dan
voice command sehingga anda tetap bisa menelpon dan menerima panggilan meskipun
sedang menyetir.
Mengurangi
kemampuan otak untuk mengingat
Pernyataan ini didukung oleh Dr Sangeeta Ravat, Kepala Departemen Neurologi di Seth GS Medical College dan KEM Hospital, India. Ia menemukan bahwa penggunaan smartphone yang berlebihan akan menyebabkan menurunnya kemampuan otak manusia untuk mengingat. Hal ini terjadi karena kita menjadi terbiasa untuk menyimpan nama, alamat, nomor telepon, dan tanggal penting di smartphone.
Menurunkan kemampuan motorik
Seperti kita ketahui bahwa smartphone dilengkapi dengan berbagai macam aplikasi permainan. Permainan yang menarik akan membuat para penggunanya semakin terpaku pada smartphone. Akibatnya mereka menjadi tidak aktif dalam menggerakan tubuh dan berakibat pada menurunnya kemampuan motorik.
Merusak fisiologis
Fitur komunikasi yang terdapat di dalam smartphone membuat manusia untuk menjadi multi-tasking atau melakukan segala sesuatunya bersamaan. Hal ini akan memberikan dampak yang buruk bagi fisiologis manusia karena akan meningkatkan stres dan merusak pemikiran kognitif Anda. Selain itu fitur komunikasi yang dapat dengan mudah kita akses dengan ujung jari kita akan membuat kita menjadi kurang responsif dengan lingkungan sekitar.
Pernyataan ini didukung oleh Dr Sangeeta Ravat, Kepala Departemen Neurologi di Seth GS Medical College dan KEM Hospital, India. Ia menemukan bahwa penggunaan smartphone yang berlebihan akan menyebabkan menurunnya kemampuan otak manusia untuk mengingat. Hal ini terjadi karena kita menjadi terbiasa untuk menyimpan nama, alamat, nomor telepon, dan tanggal penting di smartphone.
Menurunkan kemampuan motorik
Seperti kita ketahui bahwa smartphone dilengkapi dengan berbagai macam aplikasi permainan. Permainan yang menarik akan membuat para penggunanya semakin terpaku pada smartphone. Akibatnya mereka menjadi tidak aktif dalam menggerakan tubuh dan berakibat pada menurunnya kemampuan motorik.
Merusak fisiologis
Fitur komunikasi yang terdapat di dalam smartphone membuat manusia untuk menjadi multi-tasking atau melakukan segala sesuatunya bersamaan. Hal ini akan memberikan dampak yang buruk bagi fisiologis manusia karena akan meningkatkan stres dan merusak pemikiran kognitif Anda. Selain itu fitur komunikasi yang dapat dengan mudah kita akses dengan ujung jari kita akan membuat kita menjadi kurang responsif dengan lingkungan sekitar.
Lupa
Shalat
banyak yang
lalai shalat karena keasyikan bermain games, apps atau chatting di smartphone,
pasang reminder shalat ya biar kamu segera menyambut panggilan Allah untuk
shalat dan tentu jangan abaikan panggilan orang tua kita. Itu baru remaja
Smart!
Konsumtif
Smartphone
yang setiap bulan keluar model baru jangan membuat kamu malah jadi hamba
teknologi, keep smart dan jangan terburu nafsu. Hindari memaksa ikuti trend
karena memang kita di cuci otak agar terbuai dengan smartphone dengan fitur
terbaru, tapi sadarlah padahal perubahannya tidak banyak, sekedar aksesoris
pemanis. Be Smart Guys!
Smartphone
memang menjadi item yang penting saat ini. Cepat, praktis, dan efisien menjadi
alasan kenapa smartphone sangat digemari oleh masyarakat saat ini. Namun
jadilah pemakai yang bijak. Jangan sampai smartphone menjadikan Anda manusia
yang bodoh dan mudah-mudahan bisa membuat kita menjadi sadar untuk selalu
memperhatikan kesehatan dan menggunakan ponsel secara lebih bijak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar